Monday 26 March 2012

Burung-burung Pagi

kau telah bangun
mengirai sayapmu
entah siul keberapa kau nyanyikan
membuka mataku

aku bangun
masih kuap sekali di pintu
dan setompok cahaya matahari di dadaku
kerjaku sudah menanti

kulihat kau mematuk pasir pertama
melintas kota tandus dari pepohon
apakah ada ulat-ulat lemak bagimu
atau secebis roti busuk
dan remah anak-anak sekolah
rezekimu
bagiku kota ini terlalu sempit bagimu

tapi kau hanya
sejemput gading
begitu yakin dengan
 sayapmu yang kecil


No comments:

Post a Comment